Jasa Audit dan Jasa Assurance yang diberikan oleh KAP s/d saat ini tahun 2014
Jasa Audit
Sesuai
dengan kompetensinya, jasa-jasa yang dapat diberikan Kantor
Akuntan Publik (KAP) meliputi, tetapi tidak
terbatas pada yang berikut ini:
1.
Jasa Audit Laporan Keuangan.
Dalam kapasitasnya sebagai auditor
independen KAP melakukan audit umum atas laporan keuangan untuk memberikan
pernyataan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan suatu entitas ekonomi
dihubungkan dengan prinsip yang berlaku umum. Prinsip akuntansi yang berlaku
umum meliputi pernyataan standar akuntansi keuangan (PSAK) yang
dikeluarkan Ikatan Akuntan Indonesia dan Standar atau Praktek Akuntansi lain
yang berlaku umum ( sepanjang belum diatur oleh PSAK).
Pernyataan pendapat yang diberikan auditor
mengenai kewajaran laporan keuangan, berdasarkan audit yang dilakukannya, dapat
berupa:
- Pendapat wajar tanpa pengecualian
Dengan
pendapat wajar tanpa pengecualian, auditor menyatakan bahwa laporan keuangan
menyajikan secara
wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha, dan arus
kas satuan usaha tertentu sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
- Pendapat wajar tanpa pengecualian dengan bahasa yang ditambahkan dalam laporan audit bentuk baku.
Keadaan
tertentu mungkin mengharuskan auditor menambahkan suatu paragraf penjelasan
(atau bahasa penjelasan yang lain) dalam laporan audit, meskipun tidak
mempengaruhi pendapat wajar tanpa pengecualian atas laporan keuangan.
- Pendapat wajar dengan pengecualian.
Dengan
pendapat wajar dengan pengecualian, auditor dapat menyatakan bahwa laporan
keuangan menyajikan secara
wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas
satuan usaha tertentu sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum,
kecuali untuk dampak hal-hal yang berhubungan dengan yang dikecualikan.
- Pendapat tidak wajar.
Dengan
pendapat tidak wajar, auditor menyatakan bahwa laporan keuangan tidak
menyajikan secara
wajar posisi keuangan hasil usaha dan arus kas satuan usaha tertentu sesuai
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
- Tidak memberikan pendapat.
Dengan
pernyataan tidak memberikan pendapat, auditor tidak menyatakan pendapat bahwa
ia tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan.
Auditor hanya bertanggung jawab atas
pernyataan pendapat atas laporan keuangan yang diauditnya. Tanggung jawab atas
laporan keuangan tetap berada pada managemen entitas ekonomi yang bersangkutan.
Dalam melaksanakan auditnya, KAP
harus mematuhi Kode Etik Akuntan Publik Indonesia dan Standar Auditing yang
terdapat dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Dalam standar
auditing yang berlaku, diatur mengenai umum yang harus dipenuhi auditor,
termasuk persyaratan independensi, standar pekerjaan lapangan, dan standar
pelaporan.
2.
Jasa Audit Khusus.
Disamping audit umum atas laporan keuangan, KAP juga
memberikan jasa audit khusus, sesuai dengan kebutuhan. Audit khusus dapat
memberikan audit atas akun atau pos laporan keuangan tertentu yang dilakukan
dengan menggunakan prosedur yang disepakati bersama, audit laporan keuangan
yang disusun berdasarkan suatu basis akuntansi komprehensif. Selain prinsip
akuntansi yang berlaku umum, audit atas informasi keuangan untuk tujuan
tertentu dan audit khusus lainnya. Dalam melaksanakan audit khusus ini auditor
tetap berpedoman pada standar auditing yang dimuat dalam SPAP.
3.
Jasa Atestasi.
Jasa atestasi yang diberikan KAP
berkaitan dengan penerbitan laporan yang memuat suatu kesimpulan tentang
keandalan asersi (pernyataan) tertulis yang menjadi tanggung jawab pihak lain,
dilaksanakan melalui pemeriksaan, review dan prosedur yang disepakati bersama.
Asersi yang menjadi obyek dalam penegasan atestasi dapat berupa Proyeksi dan
Perkiraan Keuangan (Laporan Keuangan Prospektif Keuangan, Perkiraan Keuangan
dan Proyeksi Keuangan), Pelaporan Informasi Keuangan Proforma, Pelaporan
tentang Struktur Pengendalian Intern atas Laporan Keuangan tersebut. Dalam
melaksanakan program ini KAP tunduk pada Standar Atestasi dalam SPAP.
4.
Jasa Review Laporan Keuangan.
Review laporan keuangan merupakan
salah satu jasa yang diberikan KAP untuk memberikan keyakinan terbatas bahwa
tidak terdapat modifikasi material yang harus dilaksanakan agar laporan
keuangan tersebut sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum atas basis
akuntansi komprehensif lainnya. Review dilakukan melalui prosedur pengajuan
pertanyaan dan analisis dengan berpedoman pada Standar Jasa Akuntansi dan
Review yang terdapat dalam SPAP.
5.
Jasa Kompilasi Laporan Keuangan.
KAP dapat melakukan kompilasi
laporan keuangan berdasarkan catatan data keuangan serta informasi lainnya yang
diberikan managemen suatu entitas ekonomi. Dengan kompilasi ini, KAP tidak
memberikan pernyataan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan atas suatu
keyakinan apapun terhadap laporan tersebut. Tanggung jawab laporan keuangan
sepenuhnya tetap berada pada managemen entitas ekonomi yang bersangkutan.
Pelaksanaan kompilasi laporan keuangan oleh KAP dilakukan berpedoman pada
Standar Jasa Akuntansi dan Review yang terdapat dalam SPAP.
6.
Jasa Konsultasi.
Jasa konsultasi yang diberikan KAP
meliputi berbagai bentuk dan bidang sesuai dengan kompetensi akuntan publik.
Jasa yang diberikan KAP bervariasi mulai dari jasa konsultasi umum kepada
managemen, perancangan sistem dan implementasi sistem akuntansi, penyusunan
proposal keuangan, dan studi kelayakan proyek, penyelenggaran pendidikan dan
pelatiha, pelaksanaan seleksi dan rekrutmen pegawai, sampai pemberian jasa
konsultasi lainnya, termasuk konsultasi dalam pelaksanaan merger dan akuisisi.
Dalam pemberian jasa konsultasi ini KAP berpegang pada standar jasa konsultasi
dalam SPAP.
7.
Jasa Perpajakan.
KAP juga memberikan jasa profesional
dalam bidang perpajakan. Jasa yang diberikan meliputi, tetapi tidak terbatas pada
konsultasi umum perpajakan, perencanaan pajak, review kewajiban pajak,
pengisian SPT dan penyelesaian masalah perpajakan.
Jasa
Assurance
Jasa
assurance adalah jasa profesional
independen yang meningkatkan kualitas informasi bagi para pengambil keputusan.
Jasa semacam ini dianggap penting karena penyedia jasa assurance bersifat independen dan dianggap
tidak bias berkenaan dengan informasi yang diperiksa. Individu-individu yang
bertanggung jawab membuat keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk
membantu meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai
dasar keputusannya.
Jasa
assurance dapat dilakukan oleh akuntan publik atau oleh berbagai
profesional lainnya. Sebagai contoh, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI),
sebuah organisasi nirlaba, menguji beraneka macam produk yang digunakan
konsumen dan melaporkan hasil evaluasinya atas mutu produk yang diuji dalam Warta
Konsumen. Organisasi ini menyediakan informasi tersebut untuk membantu
konsumen membuat keputusan yang cerdas menyangkut produk yang mereka
beli.Sebagian besar konsumen menganggap informasi dan Warta Konsumen lebih
andal daripada informasi yang disediakan oleh pembuat produk karena Warta
Konsumen independen terhadap pembuat produk itu.Jasa-jasa assurance
lain yang disediakan oleh perusahaan selain kantor akuntan publik (KAP)
meliputi penyurvei rating televisi, AC Nielsen.
Kebutuhan
akan jasa assurance ini bukan hal baru. Para akuntan publik sudah
bertahun-tahun memberikan jasa assurance, terutama assurance
tentang informasi laporan keuangan historis.
Kantor akuntan publik (KAP) juga sudah melakukan jasa assurance yang
berkaitan dengan lotre dan kontes untuk memberikan kepastian bahwa para
pemenang ditentukan dengan cara yang tidak bias serta sesuai dengan aturan-aturan
kontes. Belum lama ini, para akuntan publik telah memperluas jenis jasa assurance
yang mereka lakukan hingga mencakup jenis-jenis informasi yang berpandangan ke
depan serta jenis informasi lainnya, seperti perkiraan keuangan perusahaan dan
pengendalian situs Internet. Sebagai contoh, perusahaan dan konsumen yang
menggunakan jaringan komunikasi, seperti Internet, dalam melakukan bisnis dan
membuat keputusan memerlukan kepastian yang independen mengenai reliabilitas
dan keamanan informasi elektronik tersebut. Permintaan akan jasa assurance
diperkirakan terus meningkat karena permintaan akan informasi juga meningkat
dan karena makin banyak informasi real-time yang tersedia melalui
Internet.
Jenis-jenis
jasa assurance yang dapat diberikan akuntan publik nyaris tak terbatas. Sebuah survei terhadap KAP
besar yang dilakukan oleh SCAS mengidentifikasikan lebih dari 200 jasa assurance yang sekarang diberikan.
Tabel 1-2 menyebutkan beberapa peluang jasa assurance lainnya bagi para akuntan publik.
KAP
melakukan berbagai jasa lain yang umumnya
berada di luar lingkup jasa assurance. Tiga contoh yang spesifik:
- Jasa akuntansi dan pembukuan
- Jasa pajak
- Jasa konsultan manajemen
Tabel 1-2: Contoh-Contoh Jasa Assurance Lainnya
Jasa Assurance Lainnya
|
Aktivitas Jasa
|
Pengendalian atas risiko yang berhubungan dengan
investasi, mencakup kebijakan yang terkait dengan derivatif
|
Menilai proses dalam praktik investasi perusahaan untuk
mengidentifikasi dan menentukan efektivitas proses tersebut.
|
Mystery shopping
|
Melakukan pembelian secara
anonim untuk menilai upaya tenaga penjualan yang berhadapan dengan pelanggan
dan prosedur yang mereka ikuti.
|
Penilaian risiko pengumpulan, pendistribusian, dan
penyimpanan informasi digital
|
Menilai risiko keamanan dan pengendalian yang berkaitan
dengan data elektronik, mencakup memadainya peyimpanan pendukung dan di luar lokasi.
|
Penilaian risiko kecurangan dan dindakan ilegal
|
Membuat profil risiko kecurangan dan menilai kecukupan
sistem dan kebijakan perusahaan dalam mencegah serta mendeteksi kecurangan
dan tindakan ilegal.
|
Kepatuhan pada kebijakan dan prosedur perdagangan
|
Menelaah transaksi antara rekanan dagang untuk menyakinkan
bahwa transaksi tersebut sesuai dengan perjanjian; mengidentifikasi risiko
dalam perjanjian.
|
Kepatuhan pada perjanjian royalti hiburan
|
Menilai apakah royalti yang dibayarkan kepada seniman,
pengarang, dan lainnya sesuai dengan perjanjian royalti.
|
Sertifikasi ISO 9000
|
Membuat sertifikasi yang menyatakan bahwa perusahaan telah
memenuhi standar pengendalian mutu ISO 9000, yang membantu menyakinkan produk
perusahaan bermutu tinggi.
|
Audit lingkungan
|
Menilai apakah kebijakan dan praktik perusahaan memastikan
bahwa perusahaan tersebut memenuhi standar dan hukum lingkungan.
|
Sumber: Diadaptasi dari AICPA Special Committee on Assurance
Services.
Sebagian besar jasa akuntansi dan pembukuan, jasa pajak,
serta jasa konsultasi manajemen berada di luar lingkup jasa assurance,
meskipun ada beberapa area umum yang tumpang tindih antara jasa konsultasi dan assurance.
Tujuan utama jasa assurance adalah meningkatkan mutu informasi,
sedangkan tujuan utama penugasan konsultasi manajemen adalah memberikan
rekomendasi kepada manajemen.
Jasa Atestasi
Salah
satu kategori jasa assurance yang diberikan oleh akuntan publik adalah
jasa atestasi. Jasa atestasi (attestation service)
adalah jenis jasa assurance di mana KAP mengeluarkan laporan tentang
reliabilitas suatu asersi yang disiapkan pihak lain. Jasa atestasi dibagi
menjadi lima kategori, yaitu:
- Audit atas laporan keuangan historis.
- Atestasi mengenai pengendalian internal atas pelaporan keuangan.
- Telaah (review) laporan keuangan historis.
- Jasa atestasi mengenai teknologi informasi.
- Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan.
Audit
atas Laporan Keuangan Historis. Dalam suatu audit atas laporan
keuangan historis, manajemen menegaskan bahwa laporan itu telah
dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi
yang berlaku umum (GAAP). Audit atas laporan keuangan ini adalah suatu bentuk
jasa atestasi di mana auditor mengeluarkan laporan tertulis yang menyatakan
pendapat tentang apakah laporan keuangan tersebut telah dinyatakan secara wajar
sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. Audit ini merupakan
jasa assurance yang paling umum
diberikan oleh KAP.
- Perusahaan-perusahaan yang sahamnya diperdagangkan secara terbuka di Indonesia diwajibkan untuk menjalani audit menurut Undang-Undang Pasar Modal. Laporan auditor dapat ditemukan dalam laporan keuangan tahunan semua perusahaan terbuka atau publik. Laporan keuangan sebagian besar perusahaan yang telah diaudit dapat diakses di Internet dari database Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam-LK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) atau secara langsung dari situs Internet setiap perusahaan). Banyak juga perusahaan tertutup yang meminta laporan keuangan tahunannya diaudit untuk mendapat pinjaman dari bank dan lembaga keuangan lain. Perusahaan-perusahaan dengan total aset lebih dari Rp25 miliar, perusahaan-perusahaan yang mencari dana dari publik, dan perusahaan-perusahaan dalam industri yang terikat peraturan diminta agar laporan keuangannya diaudit oleh KAP. Pemerintah dan entitas-entitas nirlaba sering kali menjalani audit untuk memenuhi persyaratan pihak pemberi pinjaman atau sumber pendanaan.
- Pengguna eksternal seperti pemegang saham dan pemberi pinjaman yang mengandalkan laporan keuangan untuk mengambil keputusan bisnis menganggap laporan auditor sebagai indikasi dari reliabilitas laporan keuangan tersebut. Mereka menghargai kepastian yang diberikan auditor karena melihat independensi auditor dari klien dan karena auditor memahami masalah-masalah pelaporan dalam laporan keuangan.
Atestasi
Mengenai Pengendalian Internal atas Pelaporan Keuangan. Di Amerika
Serikat, untuk sebuah atestasi mengenai pengendalian internal atas
pelaporan keuangan, manajemen menegaskan bahwa pengendalian internal
telah dikembangkan dan diimplementasikan mengikuti kriteria yang sudah mapan.
Pasal
404 dalam Sarbanes-Oxley Act mewajibkan perusahaan-perusahaan terbuka
melaporkan penilaian manajemen atas efektivitas pengendalian internal.
Undang-undang ini juga mengharuskan auditor memberikan atestasi mengenai
efektivitas pengendalian internal atas pelaporan keuangan. Evaluasi ini, yang
dipadukan dengan audit atas laporan keuangan, mempertebal keyakinan pemakai tentang
pelaporan keuangan di masa depan, karena pengendalian internal yang efektif
mengurangi kemungkinan salah saji dalam laporan keuangan mendatang.
Telaah
(Review) atas Laporan Keuangan Historis. Untuk
review atas laporan keuangan historis, manajemen
menegaskan bahwa laporan tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan
prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum, sama seperti audit. Akuntan publik
hanya memberikan tingkat kepastian yang moderat atau sedang terhadap review
atas laporan keuangan jika dibandingkan dengan tingkat kepastian yang
tinggi untuk audit, sehingga lebih sedikit bukti yang diperlukan. Sebuah review
sering kali telah dianggap memadai untuk memenuhi kebutuhan pengguna
laporan keuangan. Jasa ini dapat diberikan oleh KAP dengan fee yang
jauh lebih rendah daripada audit karena lebih sedikit bukti yang diperlukan.
Banyak perusahaan nonpublik menggunakan opsi atestasi ini untuk memberikan
kepastian yang moderat atas laporan keuangannya tanpa harus menanggung biaya
audit.
Jasa
Atestasi Mengenai Teknologi Informasi. Untuk atestasi mengenai
teknologi informasi, manajemen mengeluarkan berbagai asersi tentang
reliabilitas dan keamanan informasi elektronik. Pertumbuhan teknologi Internet
dan perdagangan elektronik (e-commerce) telah menciptakan permintaan
akan jenis-jenis assurance ini. Banyak fungsi bisnis, seperti
pemesanan dan pembayaran, sekarang dilakukan melalui Internet atau secara
langsung antarkomputer dengan menggunakan electronic data interchange (EDI).
Oleh karena transaksi dan informasi dipakai bersama secara online dan real-time,
para pelaku bisnis meminta kepastian yang lebih tinggi lagi mengenai
informasi, transaksi, dan sistem pengamanan yang melindunginya. WebTrust dan
SysTrust adalah jasa-jasa atestasi yang dikembangkan untuk memenuhi
kebutuhan akan assurance ini.
Sumber:
Silvi Aprilia, (2011), Jasa Yang
Diberikan Kantor Akuntan Publik, ( http://silvi-aprilia.blogspot.com/2011/03/jasa-yang-diberikan-kantor-akuntan.html
), Hal 1-4.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar